Seorang administrator Universitas Oregon Greek Life diberi cuti setelah dia melontarkan kata-kata kasar yang penuh sumpah serapah Kemenangan Donald Trump pada pemilu 2024dengan tanpa perasaan meminta para pendukung presiden terpilih untuk “melompat dari jembatan af–king.”
Leonard Serrato, asisten direktur kehidupan persaudaraan dan perkumpulan mahasiswa, langsung menghadapi reaksi keras setelah omelan ofensif yang dia posting di halaman Instagram pribadinya.
“Saya mengatakan ini dengan cara yang paling tidak sopan: Saya tidak peduli jika Anda adalah keluarga saya, saya tidak peduli jika Anda adalah teman saya, saya tidak peduli jika kita telah berteman sepanjang hidup kita, Anda bisa benar-benar marah jika Anda memilih Donald Trump,” kata Serrato ke Orang Oregon.
Serrato, yang dengan bangga menyebut dirinya “orang picik”, kemudian membidik para pemilih yang khawatir dengan inflasi.
“Jika Anda sedih karena harga belanjaan Anda mahal, carilah pekerjaan dengan gaji yang lebih baik,” katanya.
“Lakukan yang lebih baik dalam hidup, dapatkan pendidikan af-king, lakukan sesuatu karena kamu sangat bodoh dan saya harap kamu melompat dari jembatan af-king.”
Sekolah telah memberinya cuti administratif dan membuka penyelidikan atas masalah tersebut.
“Sebagai universitas negeri, kami menjalankan tugas kami dengan serius untuk menyediakan lingkungan yang menyambut keberagaman pemikiran dan rasa hormat sejalan dengan misi pendidikan kami,” kata juru bicara tersebut kepada The Post melalui email.
“Sementara kami menyelidikinya, kami memberikan dukungan bagi siswa dan karyawan yang peduli, termasuk sumber daya untuk kesehatan mental dan emosional.”
Pihak sekolah juga memberikan konseling kepada Serrato setelah kejadian tersebut dan mengonfirmasi bahwa postingan tersebut telah dihapus, kata juru bicara tersebut.
Pesan kepada Serrato tidak segera dibalas pada Kamis malam.
Serrato dipenjara selama 90 hari lebih dari satu dekade yang lalu setelah seniornya di Fresno State membawa alkohol untuk pesta dengan anggota baru di rumah persaudaraannya, menurut sebuah laporan.
Janji berusia 18 tahun meninggal malam itu, yang membuat Serrato mendapat masalah hukum, kenangnya pada tahun 2021 siaran pers tentang dia bergabung dengan pekerjaan di Universitas Indiana.
Sejak malam tragis itu, dia mengatakan fokusnya adalah mengakhiri perpeloncoan dan memperbaiki kehidupan Yunani.
“Fokus saya adalah akuntabilitas: membuat komunitas Yunani bertanggung jawab atas tindakan mereka, namun saya juga bertanggung jawab karena mereka mendapat pendidikan yang baik,” katanya sebelumnya.
Mohon maaf, Foto memang tidak relevan. Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih